Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat persediaan yang efisien pada
pembelian barang dagang dengan metode EOQ (Economic Order Quantity). Objek penelitian
ini adalah Toko Cahaya Cellular yang berlokasi di Kabupaten Indramayu, Patrol. Data
diperoleh berdasarkan pencatatan fisik yang dilakukan oleh Toko Cahaya Cellular selama tahun
2020. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah pembelian barang dagang selama tahun
2020, penjualan barang dagang selama tahun 2020, data biaya pemesanan dan penyimpanan
barang dagang selama tahun 2020, dan juga berapa banyak Toko Cahaya Cellular melakukan
frekuensi pembelian selama tahun 2020. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode
EOQ, safety stock, reorder point, dan persediaan maksimum selama tahun 2020. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa kebijakan Toko Cahaya Cellular masih dinilai kurang efektif
karena penjualan sebesar 1.185 unit atau 90,18 % ditahun 2020 dari total stok dengan sisa saldo
persediaan akhir sebanyak 129 unit atau 9,82 %. Berdasarkan hasil perhitungan, dengan
menggunakan metode EOQ, Toko Cahaya Cellular dapat lebih meminimalkan biaya persediaan
barang dagang dengan hanya melakukan order sebanyak 1.202 unit selama tahun 2020. Dengan
metode EOQ, Toko Cahaya Cellular dapat menghemat biaya sebesar Rp 20.813.224 selama
tahun 2020.