Sub Menu

Pengetahuan teori dan praktik dalam proses pembelajaran permesinan tidak dapat dipisahkan dalam Teknik Industri. Teknik Industri Institut Teknologi Harapan Bangsa memiliki tujuan untuk menghasilkan sarjana yang mampu mengintegrasikan sistem, meningkatkan kinerja sistem, dan melakukan perancangan sistem menggunakan teknologi demi mengimbangi industri manufaktur yang terus bertumbuh dan berkembang. Namun, untuk mahasiswa melakukan penelitian pada laboratorium praktikum Teknik Industri tidak dapat dilakukan setiap saat. Mahasiswa membutuhkan bahan baku fisik serta izin peminjaman ruangan kepada pihak ITHB untuk melakukan percobaan proses pemesinan pada Lab Praktikum TI. Teknik Industri Institut Teknologi Harapan Bangsa memiliki rancangan Lab Virtual FMS TI ITHB yang disiapkan oleh peneliti terdahulu. Rancangan Lab Virtual FMS TI ITHB akan dapat digunakan oleh mahasiswa untuk melakukan penelitian seputar perancangan sistem manufaktur menggunakan media komputer berbasis simulasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model mesin CNC milling pada rancangan Lab Virtual FMS TI ITHB untuk dapat dioperasikan secara virtual menggunakan software simulasi yang dapat menjadi sarana pembelajaran bagi para mahasiswa. Software yang digunakan memiliki fitur yang dapat menunjang simulasi FMS berupa sistem pemindahan material, perancangan produk dan proses produksi. Proses yang akan dijabarkan dalam penelitian ini adalah material handling, pembuatan G-Code, dan proses pemesinan model simulasi mesin CNC milling. Simulasi model mesin CNC milling berhasil dilakukan dengan adanya visualisasi yang dapat dilihat dan adanya perubahan bentuk benda kerja yang diharapkan. Uji coba proses pemesinan dilakukan dengan menggunakan berbagai ukuran mata pahat untuk menghasilkan bentuk benda kerja yang berbeda. Untuk mendapatkan respon terhadap model yang dibuat, dibagikan kuesioner kepada 31 mahasiswa TI ITHB angkatan 2018 dan 2019. Pemodelan simulasi mesin CNC milling dapat digunakan menjadi media pembelajaran bagi mahasiswa untuk menambah pengetahuan yang sebelumnya abstrak menjadi lebih mudah dipahami.