Sub Menu

Di era yang sudah berkembang sekarang ini, teknologi sangat berperan untuk membantu proses kegiatan di bidang pendidikan, salah satunya adalah Bimasena School. Saat ini kepala sekolah perlu melakukan monitoring dalam setiap kegiatan yang terjadi di sekolah Bimasena School. Saat ini kepala sekolah hanya dapat melakukan monitoring untuk di akhir semester saja, sedangkan kepala sekolah sangat memerlukan monitoring untuk setiap harinya karena dengan melakukan monitoring. Kepala sekolah memiliki key performance indicator (KPI) yang hendak dicapai seperti kehadiran siswa 100% setiap harinya, nilai murid yang tidak ada di bawah kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), dan seluruh kompetensi dasar (KD) pelajaran telah diajarkan kepada seluruh siswa dengan baik. Oleh karena itu, Bimasena School perlu sebuah sistem yang dapat membantu setiap absensi, nilai, dan KD pelajaran. Karena saat ini belum ada sistem monitoring yang baik maka KPI kepala sekolah sulit tercapai saat ini. Sistem yang dapat membantu permasalahan di atas adalah dashboard sistem dan sistem monitoring yang dapat memberikan informasi untuk setiap absensi, nilai, dan KD pelajaran. Penelitian dilakukan dengan melakukan wawancara untuk mendapatkan data absensi, nilai, dan KD pelajaran. Kemudian dilakukan perancangan sistem monitoring dan dashboard sistem. Setelah dilakukan perancangan, sistem monitoring absensi, nilai, dan KD pelajaran diuji dengan menggunakan blackbox testing. Kemudian diberikan kepada kepala sekolah dan guru untuk dilakukan uji coba sistem tersebut yang kemudian respons dari user dituangkan dalam User Acceptance Testing(UAT). Setelah dilakukan perhitungan terhadap hasil kuesioner UAT yang didapatkan dari kepala sekolah dan guru, diperoleh skor dari kepala sekolah sebesar 93.3% dan guru sebesar 83.5%. Dapat disimpulkan kedua hasil yang didapatkan membuktikan dengan sangat kuat bahwa sistem monitoring yang dirancang dapat membantu kepala sekolah dan guru dalam melakukan monitoring harian untuk absensi, nilai, dan KD pelajaran.